Paket Team Building Perusahaan
Pengertian Team Building
Menurut Johnson (2000) dan Robbins (2003), mendefinisikan kegiatan membangun kerja sama team building sebagai langkah menyesuaikan tujuan di dalam tim serta masalah spesifik yang dihadapi.
Sehingga pada praktiknya, aktivitas tertentu dilakukan demi terbangunnya kerja sama tersebut.
Seperti membangun hubungan interpersonal, penyusunan sasaran untuk mengatasi perbedaan persepsi tujuan, analisis peran untuk mengklarifikasi peran setiap anggota, sekaligus analisis proses guna membuat tim menjadi lebih efektif.
Dapat disimpulkan bahwa team building adalah suatu upaya untuk membangun kerja sama yang positif di lingkungan organisasi, guna tercapainya tujuan bersama secara efektif juga efisien.
Tujuan Dari Program Team Building
Adapun tujuan dari program pelatihan membangun kerja sama tim di lingkungan organisasi yaitu sebagai berikut.
- Membangun tim yang solid dengan meningkatkan rasa memiliki serta kepercayaan terhadap nilai nilai organisasi.
- Membangun semangat kebersamaan dengan prinsip followership dan leadership yang seimbang.
- Membangun komunikasi yang efektif dan kekompakan antar anggota tim.
- Membangun pribadi yang proaktif, positif, percaya diri, tangguh, dan kreatif.
- Meningkatkan performance sebagai satu tim.
Paket Team Building Perusahaan
Tipe Team Building Yang Kami Terapkan
1. Personality-Based Team Building
Tipe team building yang pertama yaitu personality-based dikemas dengan berfokus pada setiap anggota tim, sehingga peserta mampu mengenal rekan setim dan diri sendiri secara mendalam.
2. Activity-Based Team Building
Sesuai dengan namanya, tipe activity-based dilakukan berfokus pada aktivitas fisik. Tujuannya adalah untuk mengasah kemampuan tim dalam berkomunikasi, berkoordinasi, dan bekerjasama.
3. Skills-Based Team Building
Membangun kerja sama team building melalui skill-based dilakukan dalam bentuk workshop.
Adapun kemampuan yang terasah melalui program ini yaitu kemampuan menangani konflik, mengkritik, menerima kritik, serta memberikan argumen yang valid.
4. Problem Solving-Based Team Building
Problem solving-based dapat dilakukan melalui tantangan outdoor maupun indoor. Caranya yaitu menggunakan puzzle, kasus, atau berbagai masalah lain sebagai media pembelajaran.
Jenis / Tipe Games Team Building
1. Indoor
Aktivitas yang dapat dilakukan dalam program team building ada banyak sekali yang mana kegiatannya bisa dilakukan di dalam ruangan.
Di area indoor, contohnya seperti escape room. Jadi para peserta dikunci pada suatu ruangan dan diminta memecahkan teka teki agar bisa bebas dari ruangan tersebut.
Contoh games team building indoor lainnya:
- Membuat yel-yel
- Egg drop
- Tebak kata
- Blind drawing
- Werewolves
- The Perfect Square
baca juga : Mengenal Apa Itu Employee Gathering Atau Gathering Company
2. Outdoor
Ada banyak sekali aktivitas outdoor yang dapat dilakukan untuk membangun kerja sama tim.
Salah satu contohnya yaitu rafting di mana permainan team building akan menantang peserta yang menguji kekompakan dengan mengarungi wisata air arung jeram yang mengharuskan setiap orang terlibat agar perahu karet tidak terbalik.
Contoh games team building outdoor lainnya:
- Tarik tambang
- Paintball
- The Minefield
- Survival Day
- Cornhole Tournament
Membangun Team Building Yang Kami Terapkan Ke Anggota
1. Menentukan Tujuan
Menentukan tujuan atau visi dan misi adalah langkah wajib yang harus dilakukan untuk membangun kerja sama tim yang efektif.
Dengan begitu, setiap anggota dapat menyatukan pandangan mereka terkait tujuan organisasi tersebut.
2. Membuat Komitmen dalam Kelompok
Penting untuk memastikan bahwa setiap individu dalam tim mempunyai komitmen terhadap pekerjaan, sehingga masing masing akan tertantang menjalankan tugas dengan bersemangat.
3. Memahami Kompetensi Tiap Individu
Memahami kompetensi tiap individu merupakan hal yang penting, sehingga masing-masing anggota dapat ditempatkan pada posisi pekerjaan yang sesuai dengan keahlian.
4. Melakukan Controlling
Dalam melakukan team building, jangan lupakan controlling antara pimpinan dan anggota tim harus ada kontrol seperti memberi batasan yang jelas dalam melaksanakan pekerjaan.
5. Belajar berinovasi dan Berpikir Kreatif
Baik dari pimpinan atau anggota kelompok, diharapkan mampu membuka pintu bagi karya-karya baru yang kreatif.
Sehingga, ide-ide baru ini bisa diaplikasikan untuk mencapai target dengan lebih efektif dan efisien.
6. Melakukan Kolaborasi
Kolaborasi tentu diperlukan supaya pekerjaan bisa terselesaikan seefektif mungkin. Mengingat bahwa setiap individu mempunyai skill yang berbeda, sehingga penting untuk saling mengerti dan melengkapi.
7. Melakukan Koordinasi dengan Baik
Dalam membangun kerja sama tim, dibutuhkan koordinasi yang tepat. Di sini diperlukan seorang pimpinan yang mampu mengarahkan anggota, serta anggota yang bersedia untuk diarahkan.
baca juga : Paket Family Gathering Lembang Bandung
8. Belajar Komunikasi yang Jelas
Demi menciptakan koordinasi yang baik dalam team building, sangat disarankan agar mengkomunikasikan suatu hal dengan bahasa yang mudah dipahami oleh orang lain.
Bila perlu, pastikan bahwa orang yang mendapat tugas sudah mengerti apa yang diarahkan.
9. Memberikan Dukungan untuk Semua Anggota Tim
Sebagai seorang pemimpin atau ketua yang ditunjuk dalam games, Anda sebaiknya selalu mendukung setiap anggota tim yang berjuang saat mereka berkompetisi
10. Belajar Mempercayai Tim
Salah satu unci kerja sama tim adalah rasa saling percaya, sehingga Anda perlu mempercayai tim dan memberikan mereka support selama bermain.
11. Memberi Apresiasi
Memberi apresiasi atau reward atas apa yang telah anggota lakukan adalah hal penting. Ini bisa menjadi motivasi / rasa percaya diri hingga solidaritas agar tercipta hubungan yang baik.
Apresiasi tidak harus selalu bentuk materi, dengan pujian atau ucapan terima kasih bisa menjadi salah satu hal kecil namun berarti bagi orang lain.
Bagaimana, apa anda dan anggota organisasi lainnya sudah memiliki kerja sama tim yang baik? Yuk, lakukan cara di atas untuk membangun team building yang lebih baik.